Monday, November 30, 2020

Cari Tahu, 400 UMKM Hadir di BRIlian Preneur Export 2020

Cari Tahu, 400 UMKM Hadir di BRIlian Preneur Export 2020

PT BRI Tbk menghadirkan lebih dari 400 UMKM terpilih di BRIlian Preneur UMKM Export 2020,

Direktur Utama Bank BRI Sunarso mengatakan acara yang diselenggarakan mulai dari tanggal 1-15 Desember 2020 ini bakal mengundang lebih dari 74 pembeli yang berasal dari 16 negara.

"Acara ini dilakukan secara virtual, secara global lebih banyak negara lain yang dapat ikut berpartisipasi. Saya berharap dapat lebih dari 74 buyer yang berminat membeli produk-produk Indonesia," ujarnya saat jumpa pers virtual UMKM EXPO(RT) BRILIAN PRENEUR 2020, Selasa (1/12/2020.

Lebih lanjut Sunarso menjelaskan, tujuan BRIlian Preneur UMKM Export 2020 adalah untuk membantu para UMKM di Indonesia memperkenalkan produk-produk olahannya hingga ke mancanegara.

Saat produk-produk tersebut dapat menjangkau pasar global, kesempatan terbukanya lapangan pekerjaan diharapkan semakin luas.

"Apabila produk UMKM banyak yang mengonsumsi dan yang mengonsumsi itu tidak terbatas pada konsumen domestik, semakin banyak kita mengonsumsi produk UMKM baik domestik ataupun ekspor. Artinya akan meningkatkan penyerapan tenaga kerja dan pemasukan (Income)," jelasnya.

Oleh karena itu, Sunarso berharap BRIlian Preneur UMKM Export 2020 dapat membantu para pelaku UMKM untuk lebih sejahtera dan mendorong produk-produk olahan UMKM dapat diminati oleh pasar global.

Sunarso menambahkan, walaupun acara diselenggarakan secara virtual, dia optimistis dapat meraih nilai transaksi lebih dari 50 juta dollar AS.

"Kalau tahun lalu kita dapat memfasilitasi 23 kontrak, mudah-mudahan tahun ini dapat lebih dari itu dan nilainya syukur-syukur dapat melebihi 50 juta dollar AS sudah menarik," ucap dia.

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting, topik menarik, dan informasi lainnya

Aktifkan

Belum berhasil mengaktifkan notifikasi Kompas.com? Klik di sini

Ini Berbagai Macam Jenis Iklan di Internet yang Perlu Kamu Ketahui

Mengenal Pengertian dan Istilah Syntax Dalam Pemrograman

Sunday, November 29, 2020

Oops, Susun Aturan Turunan UU Cipta Kerja, Pemerintah Serap Aspirasi Masyarakat di Daerah

Oops, Susun Aturan Turunan UU Cipta Kerja, Pemerintah Serap Aspirasi Masyarakat di Daerah

Pemerintah membentuk tim yang berkunjung ke beberapa kota untuk menyerap masukan dan tanggapan dari masyarakat terkait Undang-Undang Cipta Kerja. Hal ini dilakukan di tengah proses penyusunan aturan turunan UU tersebut.

Sekretaris Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Susiwijono Moegiarso mengatakan, pemerintah ingin menjelaskan pokok-pokok substansi yang telah diatur dalam UU Cipta Kerja.

"Sekaligus menerima masukan atau menyerap aspirasi dari masyarakat dan seluruh pemangku kepentingan,” ujarnya saat memberikan keynote speech dalam kegiatan Serap Aspirasi Implementasi UU Cipta Kerja di Surabaya, Senin (30/11/2020).

Di Surabaya, pemerintah meminta pandangan dari sektor perindustrian, perdagangan, jaminan produk halal, keagamaan, kesehatan, serta lingkungan hidup dan kehutanan.

Selain itu, pemerintah juga menggelar kegiatan yang sama di 2 kota lain. Pertama di  Banjarmasin dengan fokus membahas sektor perizinan berusaha erbasis risiko, UMKM, serta ketenagakerjaan.

Kedua di Manado dengan fokus ke sektor pertanian, kelautan dan perikanan, kemudahan berusaha di daerah, serta energi dan sumber daya mineral.

Sebelumnya, pemerintah juga menggelar kegiatan serupa di Jakarta yang membahas sektor perpajakan dan di Palembang membahas sektor penataan ruang, pertanahan, dan proyek strategis nasional.

Selain itu acara serupa juga dilakukan di Bali dengan fokus pada sektor pajak dan retribusi daerah, koperasi, UMKM, serta ketenagakerjaan.

Pemerintah juga membuka ruang kepada publik untuk memberikan masukan langsung melalui portal UU Cipta Kerja (www.uu-ciptakerja.go.id).

Saat ini Pemerintah tengah menyelesaikan 44 peraturan pelaksanaan UU Cipta Kerja, yang terdiri dari 40 Peraturan Pemerintah (PP) dan 4 Peraturan Presiden (Perpres).

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting, topik menarik, dan informasi lainnya

Aktifkan

Belum berhasil mengaktifkan notifikasi Kompas.com? Klik di sini

Blogspot Auto Post Indonesia => https://malasnulis.my.id

Kenali Berbagai Macam Tipe Data yang Ada di Bahasa Pemrograman

Saturday, November 28, 2020

Tidak Disangka, Penjualan Turun, KFC Indonesia Rugi Rp 283 Miliar

Tidak Disangka, Penjualan Turun, KFC Indonesia Rugi Rp 283 Miliar

PT Fast Food Indonesia Tbk mencatatkan rugi Rp 283,2 miliar hingga 30 September 2020. Padahal pada periode yang sama tahun lalu, KFC untung Rp 124,4 miliar.

Kerugian yang dialami oleh perusahaan pengelola KFC Indonesia itu diakibatkan merosotnya penjualan selama periode Juli hingga September 2020.

Dikutip dari keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia, Minggu (29/11/2020), perusahaan dengan kode emiten FAST itu melaporkan total pendapatan sebesar Rp 3,58 triliun.

Angka tersebut turun signifikan dibanding periode yang sama pada tahun lalu, yakni sebesar Rp 5,01 triliun.

Pendapatan penjualan tersebut utamanya disumbangkan oleh Restaurant Support Center (RSC) Jakarta, yakni sebesar Rp 1,27 triliun.

Dengan adanya penurunan pendapatan, FAST memangkas beban pokok penjualan menjadi Rp 1,45 triliun dari sebelumnya Rp 1,87 triliun.

Kendati demikian, pemangkasan tersebut tak berhasil banyak terhadap penyusuran laba bruto menjadi Rp 2,13 triliun pada kuartal III-2020, dibandingkan Rp 3,14 triliun per September 2019.

Setelah dipangkas pajak dan beban keuangan lainnya, Fast Food Indonesia mencatat rugi komprehensif periode berjalan sebesar Rp 283,2 miliar.

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting, topik menarik, dan informasi lainnya

Aktifkan

Belum berhasil mengaktifkan notifikasi Kompas.com? Klik di sini

Blogspot Auto Post Indonesia => https://malasnulis.my.id

Kenali Berbagai Macam Tipe Data yang Ada di Bahasa Pemrograman

Friday, November 27, 2020

Duh! Ini 7 Kiat Sukses Calon Pemimpin Ala Gubernur BI

Duh! Ini 7 Kiat Sukses Calon Pemimpin Ala Gubernur BI

Gubernur Bank Indonesia (BI), Perry Warjiyo berbagi tujuh kiat sukses calon pemimpin masa depan kepada 5.300 generasi milenial.

Tujuh tips pemimpin masa depan yang profesional, inovatif, dan kompeten versi Perry antara lain menjalani tugas dengan penuh cinta dan passion.

Kedua, cinta ilmu, jangan pernah berhenti memperkaya diri dengan ilmu pengetahuan.

Ketiga, berpikir strategis dalam membangun dan mewujudkan mimpi.

Keempat, ing change, menjadi pemimpin terdepan dalam menjalani transformasi sejalan dengan visi misi.

"Kelima, gaining commitment, berkomunikasi dalam meyakinkan orang lain untuk mewujudkan cita-cita. Kelima hal tersebut harus dilandasi dengan cinta kepada Tuhan dan cinta keluarga," ujar Perry melalui keterangan tertulis, Sabtu (28/11/2020).

Perry pun juga berpesan tiga hal kepada 5.300 milenial yang mengikuti kegiatan Leadership Camp Komunitas Penerima Beasiswa BI (GenBI) 2020.

“Jangan pernah berhenti berusaha, bermimpi, dan berdoa," kata dia.

Leadership Camp merupakan wujud nyata dukungan BI terhadap pengembangan potensi para penerima beasiswa BI yang tergabung dalam Generasi Baru Indonesia (GenBI).

Leadership Camp bertujuan untuk menghasilkan generasi penerus bangsa yang cerdas, kreatif, dan inovatif terutama dalam menghadapi era digital.

Selain Leadership Camp, BI juga menyelenggarakan sejumlah program pengembangan kompetensi dan kepemimpinan para penerima beasiswa BI sepanjang tahun 2020, antara lain GenBI Classroom, GenBI Virtual Workshop dengan topik content creator dan public speaking, serta berbagai kegiatan bertema Initiate-Act-Share–Inspire oleh anggota GenBI dari berbagai wilayah Indonesia.

Seluruh kegiatan dalam Leadership Camp juga dapat diikuti melalui menu platform Jelajah virtual “Energi untuk Negeri” yang dapat diakses pada www.generasibaruindonesia.com.

"Ke depan, Bank Indonesia akan senantiasa mendukung pengembangan potensi GenBI melalui peningkatan nilai intelektualitas dan peran sosial yang terencana dan terarah melalui kegiatan pengembangan kepemimpinan dan pembekalan," ujar Perry.

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting, topik menarik, dan informasi lainnya

Aktifkan

Belum berhasil mengaktifkan notifikasi Kompas.com? Klik di sini

Blogspot Auto Post Indonesia => https://malasnulis.my.id

Contoh Penerapan Algoritma Enkripsi AES di Pemrograman PHP

Thursday, November 26, 2020

Oops, Erick Thohir Usul Candi Borobudur Tidak Jadi Destinasi Pariwisata Massal, Apa Alasannya?

Oops, Erick Thohir Usul Candi Borobudur Tidak Jadi Destinasi Pariwisata Massal, Apa Alasannya?

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengusulkan kawasan Candi Borobudur tak dijadikan destinasi pariwisata massal. Dia tak ingin destinasi tersebut terlalu banyak didatangi oleh pengunjung. Hal tersebut dikatakan Erick saat mengikuti rapat koordinasi nasional percepatan pembangunan lima destinasi pariwisata super prioritas, Jumat (27/11/2020). “Candi Borobudur tentu ini kita fokuskan untuk heritage parawisata. Tapi memang yang harus diperbaiki dari Candi Borobudur ini, karena memang tentu dengan kapasitas yang terlalu terbuka, akhirnya kerusakan daripada candinya jadi lebih masif,” ujar Erick.

Mantan bos Inter Milan itu menambahkan, Candi Borobudur merupakan warisan dari sejarah. Jika kawasan tersebut rusak, maka tak dapat digantikan lagi. “Waktu itu Pak Gubernur NTT pernah menjadi kontroversi ketika membekali isu Komodo Island. Tapi saya rasa itu keputusan yang tepat, karena kalau kita mau mass, saya rasa Borobudur jangan dijadikan mass, tapi yang agak middle,” kata dia.

Pendiri Mahaka Group itu pun mengusulkan, agar dibangun destinasi pariwisata pendukung di kawasan Candi Borobudur yang dapat dinikmati masyarakat luas.

“Tapi yang mass-nya kita bangun juga di sekitar borobudur. Karena kita lihat ini sesuatu yang enggak replaceable, kalau sesuatu yang dapat replaceable its okay,” ungkapnya. Erick menuturkan, dia ingin orang yang datang ke kawasan pariwisata di Indonesia merupakan turis yang berkualitas. Sehingga, hal tersebut dapat berdampak ke masyarakat sekitar. “Kita juga harus berhitung, kita target ke depan sendiri dari Pak Menperkraf kita tidak ingin banyak turis, tapi turis yang berkualitas sehingga impactful-nya ada untuk masyarakat kita,” ucap dia.

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting, topik menarik, dan informasi lainnya

Aktifkan

Belum berhasil mengaktifkan notifikasi Kompas.com? Klik di sini

Kenapa Wallpaper Ponsel Gelap Sangat Direkomendasikan?? Bisa Menghemat Baterai!

Kenali Berbagai Macam Tipe Data yang Ada di Bahasa Pemrograman

Wednesday, November 25, 2020

Update, JNE Beri Promo Bebas Ongkir, Ini Caranya

Update, JNE Beri Promo Bebas Ongkir, Ini Caranya

JNE kembali menyelenggarakan Harbokir atau Hari Bebas Ongkos Kirim yang tiap tahun dirayakan dalam rangka perayaan hari ulang tahun JNE Ke-30 tahun. Program Harbokir ini akan digelar selama 2 hari, yaitu pada tanggal 26 - 27 November 2020. Pada penyelenggaraannya yang ke-5 kali ini, Harbokir berlaku untuk semua pelanggan di seluruh Indonesia dengan pengiriman maksimum 2 kilogram per resi. Program free ongkir ini dapat digunakan pada kiriman dengan layanan, Reguler, dan OKE dengan tujuan pengiriman dalam kota yang sama, serta antar kota dalam 1 provinsi.

“JNE bersyukur sampai di usia 30 tahun, masih dapat berbagi kebahagiaan kepada pelanggan setia. Sejak diadakan pertama kali dalam perayaan HUT JNE Ke-26 tahun 2016 lalu, Harbokir langsung memperoleh antusiasme yang tinggi dari masyarakat. Terlebih di masa pandemi kali ini, Harbokir kembali dihadirkan dengan harapan JNE dapat membantu para UKM untuk tetap bangkit serta dapat meningkatkan penjualan para UKM," ujar VP of Marketing JNE Eri Palgunadi mengutip siaran persnya, Kamis (26/11/2020). Eri menyebutkan, sesuai di tahun 2019, pada Harbokir 2020 akan kembali diberikan kuota khusus kepada pelanggan setia JNE yang telah bergabung menjadi member JLC (JNE Loyalty Card). Para member akan memperoleh quota gratis ongkir maksimum 30 resi per hari.

Sementara untuk pelanggan umum atau non-member JLC, jumlah maksimum yang didapatkan adalah 10 resi per harinya.

Untuk menjamin keamanan, dari tahun lalu sudah diberlakukan penggunaan OTP (One Time Password) dalam setiap transaksi khusus HARBOKIR. Caranya mudah, pelanggan cukup datang langsung ke titik layanan JNE dengan membekali paket yang akan dikirimkan, lalu menginformasikan nomor ponselnya kepada petugas sales counter. Setelah itu, pelanggan akan langsung menerima kode khusus melalui sms untuk diberikan kembali kepada petugas JNE sebagai tanda bahwa paket atau resi miliknya memperoleh bebas ongkir. Harbokir pun juga dapat dinikmati oleh masyarakat yang berbelanja di online marketplace Bukalapak dan Elevania. Selain itu, pengguna dompet digital Gopay pun juga dapat memperoleh cashback sebesar Rp 10.000 dengan minimal transaksi kiriman Rp 100.000, promo ini juga berlaku pada 26 - 27 November 2020.

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting, topik menarik, dan informasi lainnya

Aktifkan

Belum berhasil mengaktifkan notifikasi Kompas.com? Klik di sini

Waspada Keyloger Ada di Sekitar Anda, Jangan Sembarangan Menginput Password

Contoh Penerapan Algoritma Enkripsi AES di Pemrograman PHP

Tidak Disangka, BRI Syariah Mulai Salurkan Pembiayaan Lewat Aplikasi

Tidak Disangka, BRI Syariah Mulai Salurkan Pembiayaan Lewat Aplikasi

Bank BRI Syariah mulai menjalani penyaluran pembiayaan melalui aplikasi bernama Salam Digital.

Inovasi penyaluran pembiayaan ini dilakukan berbarengan dengan ulang tahun BRI Syariah yang ke-12, pada 17 November 2020 lalu.

Aplikasi Salam Digital diharapkan memudahkan nasabah dalam mengajukan pembiayaan dari rumah atau dari tempat usaha.

Aplikasi ini mempermudah akses permohonan nasabah secara cepat sesuai prinsip syariah.

“Salam Digital ini sesuai solusi di tengah pandemi. Nasabah yang khawatir ke luar rumah karena pandemi atau merasa terbatas untuk mengunjungi kantor kami, dapat tetap mengajukan permohonan pembiayaan melalui aplikasi ini,” kata Direktur Bisnis Ritel BRIsyariah, Fidri Arnaldy melalui siaran pers, Rabu (25/11/2020).

Salam Digital merupakan lanjutan dari pengembangan inovasi digital untuk pembiayaan yang dilakukan BRI Syariah, setelah i-Kurma yang diperkenalkan pada tahun 2019.

Aplikasi salam digital menawarkan pembiayaan konsumer dan mikro. Untuk memperolah pembiayaan, nasabah dapat mengakses melalui website, atau melalui aplikasi BRIS Online.

Selanjutnya, calon nasabah hanya perlu memasukkan data diri sesuai kartu identitas yang berlaku.

“Lewat aplikasi yang sederhana dan mudah dimengerti nasabah, kami yakin Salam Digital dapat menjadi pendorong pertumbuhan pembiayaan,” jelas Fidri.

Untuk mempercepat waktu pencairan pembiayaan, BRI Syariah juga menghubungkan aplikasi salam dDigital dengan i-Kurma.

“Jadi setelah nasabah mengisi data, nanti ada petugas pemasaran pembiayaan yang akan menjalani survey. Setelah survey, tenaga pemasar langsung memproses lewat i-Kurma,” ujar Fidri.

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting, topik menarik, dan informasi lainnya

Aktifkan

Belum berhasil mengaktifkan notifikasi Kompas.com? Klik di sini

Kenapa Wallpaper Ponsel Gelap Sangat Direkomendasikan?? Bisa Menghemat Baterai!

Mengenal Pengertian dan Istilah Syntax Dalam Pemrograman