Saturday, November 7, 2020

Terbaru, Bangkrut, Thai Arways Jual 34 Pesawatnya

Terbaru, Bangkrut, Thai Arways Jual 34 Pesawatnya

Thai Airways International menjuat 34 pesawar komersil milik mereka. Pasalnya, perusahaan tersebut tengah mengalami kebangkrutan. 34 pesawat yang dijual pun diharapkan segera memperoleh pembeli pada 13 November mendatang. Dikutip dari Bangkok Post, Minggu (7/11/2020) Thai Airways mengunggah jenis pesawat yang mereka jual melalui laman resmi perusahaan. Jenis pesawat tersebut meliputi 10 Boeing 747-400s yang diproduksi pada tahun 1993-2003, enam Boeing 777-200s yang diproduksi pada kisaran tahun 1996-1998, serta enam Boeing 777-300s hasil produksi tahun 1998-2000. Selain itu juga enam pesawat jenis Airbus A340-600s hasil produksi tahun 2005-2008, tiga A340-500s yang diproduksi pada tahun 2005-2007, serta dya Boeing 737-400s yang diproduksi tahun 1992-1993.

Selain itu juga satu Airbus A300-600 produksi tahun 1993. Maskapai tersebut mengatakan, mereka dapat mengirimkan pesawat yang dijual tersebut setidaknya pada kuartao kedua tahun depan.

Dalam beberapa tahun terakhir, Thai Airways memang telaj mencatatkan kebangkrutan.

Pengadilan kepailitan setempat pun menyetujui rencana rehabilitasi bisnis perusahaan tahun ini setelah pandemi virus corona menyebabkan sebagian besar armada mereka menganggur dan likuiditas perusahaan mengering. Berdasarkan catatan Bursa Efek Thailand, maskapai tersebut memiliki utang sebesar 332 miliar baht Thailand. Perusahaan juga telah menjalani pemutusan hubungan kerja (PHK), dengan 5000 karyawan telah menandatangani kesepakatan pensiun dini. Untuk memperoleh tambahan pendapatan di tengah pandemi, maskapai pun membika usaha penjualan gorengan atau patong-go dari outlet yang mereka miliki.

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting, topik menarik, dan informasi lainnya

Aktifkan

Belum berhasil mengaktifkan notifikasi Kompas.com? Klik di sini

Mengatasi Whatsapp Business Sering Error dan Diblokir Sendiri

Contoh Penerapan Algoritma Enkripsi AES di Pemrograman PHP

Friday, November 6, 2020

Sedang Viral, KPK Inggris Usut Dugaan Suap Pembelian Bombardier, Ini Respons Bos Garuda

Sedang Viral, KPK Inggris Usut Dugaan Suap Pembelian Bombardier, Ini Respons Bos Garuda

Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra mengatakan, pihaknya menghormati upaya penyelidikan yang dilakukan Serious Fraud Office (SFO) yang tengah menyelidiki dugaan penyuapan produsen pesawat Bombardier terhadap Garuda Indonesia. “Kami akan menghormati proses hukum yang tengah berjalan sehubungan dengan dugaan suap kontrak penjualan pesawat Bombardier pada periode tahun 2012 lalu,” ujar Irfan dalam keterangan tertulisnya, Jumat (6/11/2020). Irfan menyebutkan, pihaknya secara aktif akan terus berkoordinasi dengan pihak-pihak berwenang guna memastikan dukungan penuh perusahaan atas upaya penegakan hukum kasus tersebut. “Dukungan Garuda Indonesia terhadap upaya penegakan hukum ini selaras dengan mandat yang diberikan Pemerintah kepada kami untuk terus memperkuat implementasi Good Corporate Governance pada seluruh aktivitas bisnis perusahaan,” kata dia.

Irfan berharap, dengan langkah yang sudah dilakukan tersebut dapat membuat perseroannya konsisten menjaga lingkungan bisnis yang bersih dan transparan secara berkelanjutan selaras dengan visi transformasi BUMN. Sebelumnya, Serious Fraud Office (SFO) Inggris atau lembaga yang mengusut perkara korupsi mengumumkan telah memulai penyelidikan terkait kasus dugaan korupsi Bombardier dan maskapai Garuda Indonesia.

Melansir Aerotime, SFO mengatakan, saat ini sedang dalam penyelidikan aktif atas dugaan penyuapan dan korupsi terkait dengan kontrak dan / atau pesanan dari Garuda Indonesia.

"Karena ini adalah investigasi langsung, SFO tidak dapat memberikan komentar lebih lanjut," demikian bunyi peryataan resmi SFO yang dikutip Kompas.com dari Aerotime, Jumat (6/11/2020).

Garuda Indonesia sendiri saat ini mengoperasikan 18 jet regional Bombardier CRJ-1000. Kesepakatan untuk memperoleh pesawat diselesaikan saat Singapore Airshow pada Februari 2012 lalu. Pada saat itu, Garuda Indonesia awalnya setuju untuk memperoleh enam pesawat CRJ-1000, dengan opsi untuk menerima pengiriman 12 jet tambahan. Kesepakatan itu bernilai 1,32 miliar Dollar AS. Garuda Indonesia menerima pengiriman jet regional pertama buatan Kanada pada Oktober 2012. Bombardier mengirimkan CRJ1000 terakhir ke maskapai tersebut pada Desember 2015.

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting, topik menarik, dan informasi lainnya

Aktifkan

Belum berhasil mengaktifkan notifikasi Kompas.com? Klik di sini

Ini Berbagai Macam Jenis Iklan di Internet yang Perlu Kamu Ketahui

Blogspot Auto Post Indonesia => https://malasnulis.my.id

Thursday, November 5, 2020

Sedang Viral, Kontraksi Ekonomi Kuartal III Lebih Dalam dari Proyeksi, Ekonom: PEN Belum Maksimal

Sedang Viral, Kontraksi Ekonomi Kuartal III Lebih Dalam dari Proyeksi, Ekonom: PEN Belum Maksimal

Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan pertumbuhan ekonomi Indonesia di kuartal III 2020 minus 3,49 persen.

Realiasi ini melanjutkan kontraksi dari kuartal II 2020 yang minus 5,32 persen, sehingga Indonesia dipastikan alami resesi ekonomi.

Kendati kontraksi sepanjang Juli-September 2020 lebih kecil ketimbang kuartal sebelumnya, akan tetapi angka itu tetap lebih dalam dari proyeksi pemerintah.

Menteri Keuangan Sri Mulyani sempat menyebut ekonomi kuartal III 2020 diperkirakan di kisaran minus 2,9 persen hingga minus 1,1 persen. Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyebut ekonomi diproyeksikan minus 3 persen.

Ekonom BCA David Sumual menilai, salah satu penyebab dalamnya kontraksi ekonomi dari perkiraan adalah realisasi anggaran program pemulihan ekonomi nasional (PEN) yang belum optimal.

"(Pertumbuhan ekonomi kuartal III 2020) sedikit lebih buruk atau lebih rendah dari perkiraan. Menurut saya ada beberapa faktor, pertama karena PEN yang belum efektif," ujar David kepada Kompas.com, Kamis (5/11/2020).

Hal ini tercermin dari data realisasi anggaran penanganan Covid-19 dan PEN hingga pertengahan Oktober 2020 sebesar Rp 344,11 triliun, atau baru 49,5 persen dari pagu anggaran yang ditetapkan sebesar Rp 695,2 triliun.

"Selain itu, belanja pemerintah daerah dan dana desa itu juga belum efektif. Ini memang biasanya di akhir tahun baru kelihatan, di kuartal IV-2020," imbuh David.

Penyebab lainnya adalah pengetatan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) di wilayah Jakarta sepanjang 14 September hingga 11 Oktober 2020.

Menurut David, kebijakan tersebut sangat mempengaruhi pergerakan ekonomi.

"September-Oktober kan PSBB diperketat lagi, itu berpengaruh ke mobilitas dan transaksi," kata dia.

Oleh sebab itu, ia menilai, satu-satunya upaya yang dapat dilakukan pemerintah untuk mengerek perekonomian adalah dengan optimalisasi anggaran PEN.

David menyatakan, akan lebih berdampak jika penyaluran bantuan sosial (bansos) dapat berbentuk uang tunai.

Selain itu, dapat pula dengan mendorong relaksasi pajak bagi para pelaku usaha, meningkatkan insentif bagi para pengangguran yang terdampak pandemi, serta mendorong implementasi skema cash for work atau pencairan tunai untuk program padat karya.

"Jadi mungkin ada beberapa program lain yang dapat dilakukan. Seperti cash for work tapi program ini memang perlu persiapan, mungkin baru akhir tahun paling cepat," ungkapnya.

Senada, Ekonom Institute for Development of Economics and Finance (INDEF) Bhima Yudhistira Adhinegara menilai, efektivitas belanja PEN yang rendah menjadi salah satu pendorong lebih dalamnya kontraksi ekonomi dari perkiraan.

Ia menilai, terdapat kesalahan konsep stimulus dalam PEN.

Misalnya kartu prakerja yang tetap dilanjutkan meskipun target sasaran tidak fokus, dan training secara online belum dibutuhkan dalam situasi masyarakat membutuhkan bantuan langsung.

"Masalah lain dari PEN adalah program subsidi bunga yang serapannya relatif rendah, karena pemerintah terlalu andalkan jasa keuangan konvensional atau perbankan dalam penyelamatan UMKM, bukan andalkan koperasi atau pelaku keuangan mikro yang lebih memahami karakteristik debitur UMKM," jelas Bhima.

Oleh sebab itu, Bhima menilai akan lebih tepat untuk pemerintah merombak total seluruh program PEN yang pencairannya macet dan konsepnya bermasalah.

"Sebagai contoh kartu prakerja, subsidi bunga, dan penempatan dana pemerintah di perbankan," pungkasnya.

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting, topik menarik, dan informasi lainnya

Aktifkan

Belum berhasil mengaktifkan notifikasi Kompas.com? Klik di sini

Kenapa Wallpaper Ponsel Gelap Sangat Direkomendasikan?? Bisa Menghemat Baterai!

Berkenalan Dengan Istilah Information Retrival Pada Pemrograman

Wednesday, November 4, 2020

Parah! Bulog Rampungkan Penyaluran Bansos Beras ke 10 Juta Penerima

Parah! Bulog Rampungkan Penyaluran Bansos Beras ke 10 Juta Penerima

Perum Bulog telah merampungkan penyaluran program bantuan sosial (bansos) beras bagi 10 juta keluarga penerima manfaat (KPM) program keluarga harapan (PKH) di seluruh Indonesia.Penyaluran bansos beras untuk alokasi sepanjang Agustus-Oktober 2020 tersebut 100 persen telah selesai pada 29 Oktober 2020. “Terima kasih yang tidak terhingga kami sampaikan kepada semua pihak yang telah membantu Bulog menyelesaikan tugas kemanusiaan yang mulia ini," ujar Direktur Utama Perum Bulog Budi Waseso dalam keterangannya, Rabu (4/11/2020).

Ia menjelaskan, sebanyak 450.000 ton beras disalurkan kepada 10 juta keluarga penerima manfaat PKH. Selama 3 bulan atau sepanjang Agustus-Oktober 2020 masing-masing keluarga menerima 15 kilogram beras per bulan. Buwas, sapaan akrabnya, mengatakan beras yang disalurkan memiliki kualitas medium dari cadangan beras pemerintah (CBP) yang tesebar di gudang-gudang Bulog di seluruh Tanah Air.

Rata-rata penyaluran harian hingga 3.900 ton yang dilakukan oleh pihak transporter yakni PT Bhanda Ghara Reksa (Persero) dan PT Dos Ni Roha (DNR).

Buwas mengklaim penyaluran beras berlangsung dengan lancar, seiring dengan kerjasama dan kordinasi yang baik oleh setiap pihak yang terlibat. "Para transporter dan pendamping PKH telah bersusah payah mendistribusikan sampai ke tempat keluarga penerima, dan juga segenap karyawan Bulog di seluruh Indonesia telah berjuang menuntaskan amanah pemerintah ini," kata dia.

Adapun program bansos beras tahun 2020 dicanangkan pemerintah melalui Kementerian Sosial sebagai upaya meringankan beban 20 juta keluarga penerima manfaat PKH dari tekanan ekonomi akibat pandemi Covid-19. Selain dirasakan oleh keluarga penerima manfaat PKH, program bansos beras juga dinilai menguntungkan bagi para petani yang turut merupakan kelompok masyarakat terdampak Covid-19, karena beras yang dibeli Bulog berasal dari petani tersebut saat panen raya sesuai amanah Inpres Nomor 5 Tahun 2015.

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting, topik menarik, dan informasi lainnya

Aktifkan

Belum berhasil mengaktifkan notifikasi Kompas.com? Klik di sini

Mengatasi Whatsapp Business Sering Error dan Diblokir Sendiri

Mengenal Pengertian dan Istilah Syntax Dalam Pemrograman

Tuesday, November 3, 2020

Sedang Viral, Ada Asuransi Smartphone Mulai dari Rp 15.000, Minat ?

Sedang Viral, Ada Asuransi Smartphone Mulai dari Rp 15.000, Minat ?

Layanan keuangan digital OVO menghadirkan layanan proteksi smartphone yang fokus pada perlindungan layar mulai dari premi Rp 15.000 hingga Rp 65.000 per bulan.

Pengguna asuransi akan memperoleh perlindungan untuk penggantian layar smartphone dengan nilai pertanggungan hingga Rp 2,5 juta.

Chief Commercial Services Financial Services OVO Rajiv Chandna mengatakan, asuransi ini menawarkan beragam manfaat bagi pengguna, di antaranya jaminan penggantian layar yang baru sampai dengan nilai pertanggungan.

Selain itu, asuransi juga memberikan garansi perbaikan jika layar kembali rusak selama 90 hari.

Periode perlindungan juga cukup fleksibel mulai dari 3 hingga 12 bulan.

Kemudian, peserta asuransi juga dapat memanfaatkan layanan klaim pick-up dan delivery gratis dari tempat tinggal pengguna ke service centre dan sebaliknya. 

“Untuk memastikan kepuasan pengguna, layanan klaim pick-up dan delivery gratis dari lokasi pengguna ke service centre dan sebaliknya yang disediakan oleh Qoala Insurtech. Pastinya, spare part yang terpasang baru, orisinil dari service centre resmi di seluruh Indonesia,” ungkap Rajiv melalui siaran pers, Selasa (3/11/2020).

Sebagai informasi, riset yang dilakukan di beberapa negara menyebutkan kerusakan paling umum yang sering terjadi pada smartphone, 80 persen adalah layar rusak atau pecah.

Adapun cara membeli asuransi untuk layanan proteksi smartpone OVO sangat mudah.

Anda hanya perlu membuka aplikasi OVO, dan memilih produk asuransi yang dibutuhkan.

Selanjutnya, Anda tinggal mengikuti proses verifikasi dan seleksi smartphone Anda.

Produk asuransi proteksi layar smartphone yang tersedia bekerja sama dengan asuransi AXA melalui Qoala Insurtech.

Produk ini bukan hanya untuk smartphone baru, tetapi juga untuk smartphone yang telah berumur hingga 2 tahun.

“Layanan OVO proteksi dapat diakses langsung di aplikasi OVO, dan produk yang dihadirkan seluruhnya berasal dari perusahaan asuransi yang terpercaya dan sudah dipastikan sesuai standar OVO yang tinggi,” jelas Rajiv.

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting, topik menarik, dan informasi lainnya

Aktifkan

Belum berhasil mengaktifkan notifikasi Kompas.com? Klik di sini

Mengatasi Whatsapp Business Sering Error dan Diblokir Sendiri

Blogspot Auto Post Indonesia => https://malasnulis.my.id

Monday, November 2, 2020

Tidak Disangka, Pentingnya Perlindungan Konsumen untuk Dorong Perekonomian

Tidak Disangka, Pentingnya Perlindungan Konsumen untuk Dorong Perekonomian

Kementerian Perdagangan (Kemendag) mengungkapkan, konsumen memiliki peran penting terhadap perekonomian Indonesia.

Ini tercermin dari kontribusi konsumsi rumah tangga yang hingga 57,85 persen terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) pada kuartal II 2020.

"Oleh sebab itu, hal ini membuat perlunya penyeimbangan dengan perlindungan hak konsumen," ujar Direktur Jenderal Perlindungan Konsumen dan Tertib Niaga (PKTN) Kemendag Veri Anggrijono, dalam webinar Hari Konsumen Nasional (Harkonas) 2020, Senin (11/2/2020).

Ia mengatakan, pada tahun 2019, Indeks Keberdayaan Konsumen Indonesia sebesar 41,70 atau baru berada pada level mampu.

Pada level ini, artinya konsumen sudah mengenali haknya, akan tetapi belum terlalu aktif memperjuangkan hak-haknya sebagai konsumen.

Oleh sebab itu, diperlukan upaya sosialisasi lebih lagi untuk meningkatkan kesadaran konsumen akan pentingnya memperjuangkan hak-haknya.

Sehingga perlindungan konsumen dapat dilakukan secara masif, dan dapat menempatkan konsumen sebagai subyek penentu kegiatan ekonomi.

"Jumlah penduduk Indonesia ini kan, semuanya merupakan konsumen, kalau masyarakat bergerak sebagai konsumen, maka perekonomian juga semakin bergerak," ujarnya.

Veri mengatakan, dalam kondisi pandemi Covid-19 saat ini, Kemendag memperkuat pelaksanaan perannya dalam perlindungan konsumen dari sisi pengawasan kegiatan perdagangan dan barang beredar dan/atau jasa, edukasi melalui daring dan iklan layanan masyarakat, serta pengaduan konsumen.

"Perubahan pola perilaku perdagangan yang memanfaatkan sistem elektronik ini perlu didukung oleh perlindungan hak konsumen, sehingga konsumen selalu percaya kalau transaksi yang dilakukannya aman,” ujarnya.

Menurut Veri, dalam perdagangan melalui sistem elektronik terdapat resiko yang mungkin terjadi dan dapat merugikan konsumen.

Oleh karena itu, tidak cukup hanya perlindungan konsumen yang dilakukan oleh pemerintah, akan tetapi juga perlu ada peningkatan keberdayaan konsumen.

Peningkatan pemahaman konsumen terhadap hak menjadi kunci penting untuk terciptanya lingkungan transaksi perdagangan melalui sistem elektronik yang aman.

Maka, kata Veri, pemerintah terus berupaya meningkatkan implementasi Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen dalam menyelesaikan berbagai persoalan konsumen yang timbul.

Salah satunya berkordinasi dengan Badan Perlindungan Konsumen Nasional (BPKN).

Ketua BPKN Rizal E. Halim menyatakan, pihaknya berfungsi untuk memberikan saran dan pertimbangan kepada pemerintah dalam upaya mengembangkan perlindungan konsumen di Indonesia.

Pelaksanaan fungsi ini dilakukan dengan memberikan wadah untuk menampung pengaduan konsumen sebagai dasar pemberian rekomendasi kepada pemerintah untuk dapat ditindaklanjuti.

Menurutnya, diperlukan peningkatan kesadaran konsumen dalam membela haknya melalui saluran pengaduan atau penyelesaian sengketa yang dibentuk oleh masing-masing instansi pemerintah terkait, sesuai Kemendag.

Terutama di masa pandemi saat ini, di mana transaksi online meningkat pesat.

“Sebab peningkatan transaksi elektronik selama masa pandemi Covid-19 itu menambah risiko kerugian bagi konsumen," kata Rizal.

Melihat peran penting konsumen, maka perlindungan konsumen harus didukung dengan sinergitas dari semua pemangku kepentingan.

Harkonas diharapkan menjadi pengingat sekaligus memperkuat kedudukan konsumen sebagai penentu peningkatan ekonomi nasional.

"Peningkatan keberdayaan konsumen menjadi kunci penting untuk membangun kepercayaan konsumen di Indonesia," pungkasnya.

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting, topik menarik, dan informasi lainnya

Aktifkan

Belum berhasil mengaktifkan notifikasi Kompas.com? Klik di sini

Ini Berbagai Macam Jenis Iklan di Internet yang Perlu Kamu Ketahui

Berkenalan Dengan Istilah Information Retrival Pada Pemrograman

Sunday, November 1, 2020

Tidak Disangka, Listrik DKI dan Sekitarnya Padam, Erick Thohir Datangi Kantor PLN

Tidak Disangka, Listrik DKI dan Sekitarnya Padam, Erick Thohir Datangi Kantor PLN

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mendatangi kantor pusat PLN Distribusi Jakarta Raya (Disjaya) setelah mendengar informasi adanya pemadaman listrik di wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya pada Minggu (1/11/2020) siang.

“Sudah cek langsung ke lapangan, semoga cepat recover,” ujar Erick dalam keterangan tertulisnya, Minggu.

Erick pun memastikan saat ini sejumlah wilayah aliran listriknya sudah kembali menyala setelah sempat padam pada pukul 12.58 WIB tadi.

“Daerah yang sudah menyala meliputi Caeang, Duren Tiga, Mampang, Danayasa, SCBD, Kemang, Ancol, Angke dan Setiabudi,” kata Erick.

Sebelumnya, Wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya sempat mengalami pemadaman listrik pada Minggu (1/11/2020) siang. PT PLN (Persero) mengatakan pemadaman listrik tersebut dikarenakan adanya gangguan yang terjadi pada Saluran Udara Tegangan Extra Tinggi (SUTET) 500 KV.

Adapun SUTET yang mengalami gangguan, yakni SUTET Muara Tawar - Cibatu, SUTET Depok - Cibinong, SUTET Cawang - Muara Tawar dan SUTET Bekasi Tambun.

“PLN mohon maaf atas padamnya aliran listrik yang dialami oleh sebagian wilayah Jakarta,” ujar Senior Manager General Affairs

PLN Unit Induk Distribusi Jakarta Raya Emir Muaimin dalam keterangan tertulisnya, Minggu.

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting, topik menarik, dan informasi lainnya

Aktifkan

Belum berhasil mengaktifkan notifikasi Kompas.com? Klik di sini

Mengatasi Whatsapp Business Sering Error dan Diblokir Sendiri

Blogspot Auto Post Indonesia => https://malasnulis.my.id